Film-Film Sepanjang 2016

Tradisi tiap akhir tahun adalah merekap film-film yang saya saksikan setahun terakhir. Ini adalah kelanjutan dari rekap tahun 2014 dan 2015 (Part 1 dan Part 2)

Film tahun 2016 saya rasa cukup dijadikan satu postingan saja, soalnya akhir Juni kemarin saya sedang malas sekali. Lagipula, jumlah filmnya tidak sebanyak tahun sebelumnya. Berikut daftarnya.

1. Jurassic World (2015)
Film yang menghibur dengan kualitas grafik dan aksi yang makin canggih.

2. The Heat (2013)
Tipikal buddy cop comedy, dengan Sandra dan Melissa terus bertengkar gegara berbagai hal.

3. Taken 3 (2014)
Masih saja saya bingung, ini orang-orang kok nekat banget gangguin Liam Neeson…

4. Testament of Youth (2014)

Drama yang menyentuh dengan latar Perang Dunia Pertama. Alicia Vikander ini klasik banget wajahnya.

5. Maze Runner: The Scorch Trials (2015)
Lanjutan lari-larian dari film sebelumnya, kali ini larinya melintasi gurun pasir…

6. Sherlock: The Abominable Bride (2016)
Sherlock ‘kembali’ ke era klasik.

7. The Imitation Game (2014)
Film biografi Alan Turing, diperankan dengan luar biasa oleh Sherlock…

8. The Finest Hours (2016)

Film bioskop pertama tahun ini. Pulangnya berasa badan ikut basah kuyup.

9. The Host (2013)
Chiklit, dan Emily Browning yang muncul sebentaran doang.

10. Need for Speed (2014)
Film balapan liar yang keren. Beberapa adegan mengingatkan saya pada game aselinya.

11. The Mortal Instrument: City of Bones (2013)
Chiklit lainnya, dengan sihir-sihiran begitu.

12. Hanna (2011)

Film aksi dengan penampilan Saoirse Ronan kecil yang dingin dan sadis.

13. Man of Steel (2013)
Diputar kembali sebelum nonton sekuelnya. Superman-nya ganteng-ganteng galau…

14. Blackhat (2015)
Film hacker yang sangat tidak meyakinkan.

15. Batman v Superman: Dawn of Justice (2016)

Film bioskop kedua. Makin menambah alasan kenapa saya lebih suka Batman ketimbang Superman.

16. The 5th Wave (2016)
CGM.

17. The Jungle Book (2016)
Salah satu film terbaik yang saya saksikan tahun ini. Ketika teknologi CGI dimaksimalkan, beginilah hasilnya.

18. V for Vendetta (2005)
Tidak se’megah’ ekspektasi saya sih, tapi dari segi tema dan narasi bagus sekali.

19. Captain America: Civil War (2016)
Bromance.

20. Tinker Tailor Soldier Spy (2011)

Menyesal saya baru nonton sekarang, apalagi ada Tom Hardy di sini.

21. Mad Max: Fury Road (2015)
Nah, karena Tom Hardy, jadilah saya tertarik nonton ini.

22. Total Recall (2012)
Ini film saya paksakan nonton biar bisa dihapus. Ukurannya cukup besar, soalnya. Tidak menarik.

23. The Lone Ranger (2013)
Ini tadinya juga mau dihapus, ternyata kok ya bagus, jadilah disayang-sayang.

24. Spectre (2015)
Film ini sedikit menguak masa lalu James Bond.

25. A Series of Unfortunate Events (2004)

Film Emily Browning favorit saya.

26. Batman vs Robin (2015)
Mengisahkan Batman yang punya anak, kandung…

27. Interstellar (2014)
Fiksi ilmiah yang lumayan berat untuk dipahami otak saya yang bebal ini… Tertidur berkali-kali saat menontonnya.

28. The Martian (2015)
Usai film #27, saya mulai maraton nonton film-film bertema luar angkasa. Berikutnya adalah film ini, yang ternyata nggak seberat dan seserius yang saya bayangkan sebelumnya.

29. Gravity (2013)
Maraton luar angkasa berlanjut, kali ini saya terkagum-kagum dengan sinematografinya yang kerap diambil secara non-stop.

30. Europa Report (2013)
Masih tentang ekspedisi ke planet lain. Film berbudget rendah, sebenarnya, tapi hasilnya lumayan keren.

31. Galaxy Quest (1999)
Film terakhir yang bertema luar angkasa. Ditonton di hotel Aston sebelum akhirnya sibuk dihajar pelatihan. Cast-nya luar biasa, hasilnya ampun dah…

32. Night at the Museum: Secret of the Tomb (2014)
Seri ketiga Night ini kok ya makin tidak menarik buat saya. Film terakhir Williams.

33. Life of Pi (2012)
Salah satu film yang juga menyajikan pameran CGI berkualitas.

34. Cymbeline (2013)
Entahlah mereka ini ngomong apa, dialognya berat.

35. Gods of Egypt (2016)
Pameran CGI lagi. Filmnya sendiri mengingatkan saya pada game Age of Mythology, di mana dewa-dewanya berukuran dua kali lipat manusia biasa.

36. The Hunger Games: Mockingjay Part 2 (2015)

Penutup saga Hunger Games yang berakhir tragis. Film terakhir Hoffman.

37. Allegiant (2016)
Lanjutan petualangan Tris dan Four. Lama-lama ini film-film sekuel kok makin menjemukan ya.

38. Now You See Me 2 (2016)
Kembali nonton sekuel. kali ini juga, menurut saya nggak sebagus film pertama.

39. London Has Fallen (2016)
Definitely the worst movie that I watched this year.

40. The Theory of Everything (2014)

Film yang sangat indah dengan akting memukau dari Eddie Redmayne. Oh ya, tak lupa, Felicity Jones.

41. Rushmore (1998)
Film yang luar biasa lucu. Wes Anderson ini sutradara ‘gila’!

42. Ada Apa Dengan Cinta 2 (2016)

Jogja, puisi, dan unfinished business.

43. X-Men: Apocalypse (2016)
Baru nyadar kalau X-Men ini progressnya per satu dekade.

44. Warcraft (2016)
Sayang sekali, kualitas make-up dan efek CGI film ini tak dapat menutupi kekosongan cerita. Padahal ada banyak konflik dari seri game Warcraft yang bisa diangkat.

45. Dawn of the Planet of the Apes (2014)
Monyetnya makin pinter dan makin punya banyak kosakata.

46. Rogue One (2016)

Film bioskop ketiga dan jadi penutup film yang saya tonton tahun ini. Ini Star Wars ya, jadi saya nggak bisa kasih penilaian objektif.


Lima film favorit tahun ini:
1. The Theory of Everything
2. The Imitation Game
3. Tinker Tailor Soldier Spy
4. The Jungle Book
5. Rogue One

10 thoughts on “Film-Film Sepanjang 2016”

  1. dari list di atas, mungkin setengahnya belum pernah saya tonton. Sedangkan film favorit saya yg pernah saya tonton di list itu adalah The Jungle Book, film yang bikin saya baper, apalagi alasannya selain hutan yang digambarkan nganu sekali 😐

    Reply
  2. Interstellar itu kan film yang bagus banget padahal, menurutku sih. Dan dari semua film yang disebut, duh, aku malu banget mau nyebut berapa film yang sudah aku tonton. Ah, sudahlah. Btw, aku pengen banget nonton The Theory of Everything. Mas Eddie idolaku!

    Reply
    • Iya bagus kok itu Interstellar, cuma ya bukan cangkir kopi saya sepertinya, jadinya saya malah pusing ngeliatnya.

      Nah, kalo yang macam-macam Theory itu yang pastinya bakal bikin saya terkesima…

      Reply
  3. Kok gak ada yang pernah kutont—weheeee ada! Interstellar. Film ini sebenarnya OK. Cuman karena aku #Team2001 maka gak bisa gak kubanding2in…

    Makin menambah alasan kenapa saya lebih suka Batman ketimbang Superman.

    Coba nonton [ini] bang…

    Reply

Leave a Comment