Banjarmasin, 4 Juni 2007
* * *
Bukan kebahagiaan yang mengharuskan kita bersyukur
Tapi rasa syukurlah yang akan membuat kita berbahagia* * *
Tapi rasa syukurlah yang akan membuat kita berbahagia* * *
(Dari perbincangan jam 8 tadi pagi…)
Mencatat Seingatnya, Sesempatnya
Banjarmasin, 4 Juni 2007
(Dari perbincangan jam 8 tadi pagi…)
Pokoknya™ Pertamax™!!
Pokoknya™ Keduax™
*mencoba merenungkan*
*pusing*
*kesambet setan kasmaran*
*kabur deh*
Naik Gaji???
Ha?? Ha??
HOORRREEEEE!!!!!
sama dengan adam cinta sama hawa bukan karena hawa cantik, tapi karena cintalah hawa itu cantik
ummm…gitu ya? ya deh, setuju!! 😀
@ cK
Mau tak panggilin satpam AMD Corp?
@ abahapis
Ini juga!
@ Master Li
* Manggil Tim Pemburu Setan *
@ manusiasuper
Maunya!!!
@ Tresno
Kalo Adam & Steve???
@ venus
Jangan mentaqlid buta Mbok…
bukan rakyat yang diayomi oleh aparat
tapi rakyat menjadi sasaran tembak aparat
(catatan dari Alas Tlogo)
Hoo… Ada apa ini?
Apa bukan karena pada waktu itu tidak ada pilihan lain selain Hawa? 😆
Keren keren……
setuju ! … ngga mungkin bahagia kalo ngga bisa bersyukur … 🙂
@geddoe,
hehehehe … betul tuh 🙂
tapi terkadang orang lupa untuk bersyukur di kalo bahagia
SaTU BulaN LaGi SiaPIn KadO BuaT saYa Pa!(BundaNanAY) hehhe 😛
Kalau di Bilologi dulu jaman SMP dulu (kalau g salah…maklum sdh sekitar 10 tahun yg lalu) kan ada Omni vivum ex ovo, omni ovum ex vivo, omni vivum ex vivo
Maka mungkinkah ini berlaku…
Kebahagiaan datang karena syukur…
Rasa syukur muncul karena adanya kebahagiaan…
:: Jadi apakah pada akhirnya rasa syukur akan lahir karena adanya syukur juga….
rasa syukur itu akan datang jika kita secara jernih lebih pada melihat kepada apa yg telah kita miliki saat ini, ketimbang gelisah dengan apa yg ingin kita capai, atau hawatir tentang sesuatu yg belum tentu akan terjadi di masa mendatang.
menerima kekinian apa adanya, melihat masa lalu dan masa depan dengan bijak, membuat hati dan pikiran bisa lebih seimbang.
salam.
Hmm sepakat bener banget tuh
@ peyek
Padahal sejatinya, aparat juga bagian dari rakyat Pak…
@ Geddoe de la Rocha
Loh, daripada Adam & Steve?
@ raffaell
Luar Biasa! 😀
@ jurig
Iya, uang bisa membeli harta, tapi tidak bisa membeli kebahagiaan sejati
@ aribowo
That’s it! That’s the point!
@ nayla zahra
Weh? Dikado apa ya? Kutipan lagi boleh?
@ deking
Entah, kalo bapak ini yang ngomong…
MBULET!!!
*Mata berputar-putar…*
Gak kok, becanda Om..
Iya juga sih, ini seperti pertanyaan telur sama ayam aja yah?
@ monggo…
Wah, dibikin post khusus? Makasih, makasih!
@ aroengbinang
Mantap banget Pak! How wise you are. Wish I can learn a lot more from you. Thanks a lot.
@ susiloharjo
Yo’i 🙂
yp.
mkny kita di wajibkn bersyukur atas apa pun…
zaman sekarang apa yang bener bukan ini,
bukan kebahaiaan yang bisa menghasilkan uang,
tetapi uanglah yang bisa menghasilkan kebahagiaan…
@ zulfanahrielly
Bersyukur itu indah ya…
@ mrtajib
Weh, bener apa “bener” nih Kang?