Menyambut 2019 dengan postingan baru, semoga saya bisa lebih rutin menulis lagi di tahun ini.
Di 2018, saya nonton 28 film, dan merekapnya lewat Twitter dengan tagar #FilmAmed sesuai saran JenSen. Menggunakan kolom TweetDeck, jadi lebih mudah untuk melihat lagi daftar dari awal.
Meski rada banyakan ketimbang 2017, masih terhitung sedikit film yang saya saksikan. Habisnya, mau nonton di hape, kok lebih menarik main AoV. Ketika buka PC, malah buka Oxygen Not Included, dan saat buka laptop, berarti lagi kerja (pret). Oya, tahun ini di kota saya ada bioskop Cinemaxx baru dibuka, jadi ada beberapa kali kami nonbar di sana.
1. Doctor Strange (2016)
Kembali mengawali tahun dengan Benedict Cumberbatch. Cukup menghibur dan lucu, dengan adegan laga yang mbulet. CGI di mana-mana.
2. Love is a Verb (2014)
Biopik Fethullah Gülen, tokoh yang namanya mendadak viral usai kudeta Turki yang gagal.
3. Upside Down (2012)
Efek visual-nya sangat indah. Sayangnya, ceritanya kok kurang mendukung.
4. Spider-Man: Homecoming (2017)
Bagus sih, tapi saya masih lebih suka versi Andrew Garfield.
5. Dilan 1990 (2018)
Film Indonesia terlaris tahun ini yang sarat gombalan receh.
6. Coco (2017)
Untuk kesekian kalinya, Pixar kembali berhasil mengeksekusi cerita yang menyentuh disandingkan dengan pamer kualitas visual. Best Animated Feature Oscar.
7. Thor: Ragnarok (2017)
Ini temanya sebenarnya berat dan kalau dibikin bernuansa gelap juga dapet, tapi tetap dibikin lucu dan ringan sehingga menghibur.
8. Justice League (2017)
Menurut saya, ini nggak sejelek review yang saya baca, walau memang, belum setara dengan seri Avengers lah.
9. Avengers: Infinity War (2018) – XXI
Apalagi setelah yang ini rilis, waduh, benchmark-nya makin sulit dikejar oleh DC sepertinya.
10. Black Panther (2018)
Keren pake banget lah dari segala sisi.
11. Valerian and the City of a Thousand Planets (2017)
Satu kata: lebay.
12. Tomb Raider (2018)
Sebagai pemain (ngakunya) veteran seri game ini, kurang afdol kalau nggak nonton ini. Elemen game-nya dapat diadaptasi dengan baik, kecuali alur ceritanya yang jadi Hollywood banget.
13. The Incredibles 2 (2018) – Cinemaxx
Jack-jack!
14. Ant-Man and the Wasp (2018) – Cinemaxx
Pertama kalinya nyobain 3D di bioskop. Lucu dan dialognya bikin kesal sendiri.
15. Hichki (2018)
Film inspiratif tentang profesi guru. Tentu jadi motivasi tersendiri buat saya.
16. Deep Impact (1998)
Saya berkali-kali nonton Armageddon tapi baru pertama nonton film ini. Menurut saya bagusan ini deh. Oya, CGI tahun 90-an ini rasanya dulu wah banget, sekarang kelihatan primitif kali ya.
17. Venom (2018) – Cinemaxx
Tom Hardy dong.
18. Solo: A Star Wars Story (2018)
Satu lagi film yang dihina-dinakan netizen, tapi saya kok malah suka nontonnya.
19. Ready Player One (2018)
Referensi pop culture berhamburan di mana-mana. Karakter favorit saya tentu i-R0k lah.
20. Assassin”s Creed (2016)
Boring.
21. Kenny (2017)
Biopik Kenny Dalglish, legenda Liverpool. Mengingat banyaknya tragedi yang pernah ia alami, dan dengan semua prestasi yang telah ditorehkan, wajarlah namanya diabadikan jadi salah satu tribun di Anfield.
22. Hitman: Agent 47 (2015)
Ga jelas.
23. Life (2017)
Fiksi ilmiah tentang alien, dengan Rebecca Ferguson yang cantiknya klasik.
24. The Royal Tenenbaums (2001)
Film terbaik yang saya tonton tahun ini lah.
25. Mission Impossible: Fallout (2018)
Aksi laga-nya gila, terutama adegan loncat dari pesawat itu.
26. Searching (2018)
Relatable dan bikin cemas sendiri.
27. Suzzanna: Bernapas dalam Kubur (2018) – Cinemaxx
Terpaksa nonton ini karena rame-rame rekan di sekolahan. Kalau nonton sendiri jangan harap saya mau.
28. Spider-Man: Into the Spider-Verse (2018) – Cinemaxx
Artwork yang beyond imagination, tapi dengan cerita yang sangat membumi. Empat jempol lah!
Dari 28 film tahun ini, berikut top 5 favorit saya:
5. Spider-Man: Into the Spider-Verse
4. Hichki
3. Ready Player One
2. Searching
1. The Royal Tenenbaums