Saya tersesat… berputar-putar di daerah asing yang tak pernah saya kunjungi sebelumnya.
Saya putuskan untuk menghubungi seseorang yang mengontak saya kala itu, seseorang yang belum saya kenal sebelumnya.
Ia hampiri saya dengan wajah ragu, karena kami berdua tak pernah saling jumpa sebelumnya.
Saya ikuti dia ke sebuah rumah, di mana di sana sudah berkumpul orang-orang yang tak pernah saya temui sebelumnya.
Semuanya asing, namun terasa ada suatu ikatan yang kuat, kala itu. Karena saya tahu, meski kami belum saling kenal, kami punya kesamaan minat.
Ide-ide bergulir, rencana-rencana dikonsepsikan, dan saya yang sok keminter dengan pengalaman saya menangani dashboard WordPress gratisan menawarkan diri membuatkan sebuah blog gratis untuk perkumpulan yang baru dibentuk tersebut.
Dan pada hari ini, setahun yang lalu, sekelompok orang akhirnya mencanangkan diri membentuk sebuah komunitas, atas dasar kedekatan lokasi geografis dan kesamaan minat di bidang blogging.
Setahun berlalu, berbagai peristiwa mewarnai lika-liku perjalanan jukung yang dikayuh bersama ini. Sebagian kecil memang serupa riak-riak kecil yang menggoyang perahu, membawa kekhawatiran bagi penumpang yang ciut nyalinya, namun riak-riak tersebut syukurnya tak sanggup menenggelamkan perahu ini.
Malahan. sebagian besar peristiwa yang terjadi merupakan kejadian-kejadian monumental yang diharapkan selalu, mendorong kemajuan dunia blog di Kalimantan Selatan.
Nyatanya hingga hari ini, setahun setelah hari itu, perahu ini terus melaju, terus maju, terus memberi yang terbaik bagi semua. Anggotanya pun terus bertambah, dari berbagai penjuru Kalimantan Selatan, bahkan hingga di luar Kalimantan. Dan semoga kelak, Komunitas Kayuh Baimbai tak lagi menjadi sekadar sebuah perahu, melainkan sebuah armada.
ย
3 kali saya ke rumah bersejarah di mana Kayuh Baimbai terbentuk itu, tiga-tiganya saya harus pakai tersesat dulu…
padahal rumah saya bertetangga…dengan yang mengajak bekumpulan setahun yang lalu itu, kok saya gak diajak ya….
iya, saya koq ngga diajak juga yaa…?
*pletaakk*
jadi intinya tersesat dulu ya bang Amed?
terima kasih atas apa yang telah kalian mulai
๐
Selamat tahun baru untuk Kayuh Baimbai. Semoga bisa menjadi komunitas yang besar tahun kedua ini. ๐
Heeemmm.. berkat kalian kita semua ada disini …
terima kasih…deklarator…teriam kasih semuanya….
Heeemmm.. berkat kalian kita semua ada disini …
terima kasih…deklarator…terima kasih semuanya….
busyet komen Nia yg kedua itu koment saya bang Amed…!!!
buat Nia : dilarang pinjem kompi lagi..!!!!!!!
wah…selamat-selamat untuk kayuh baimbai…
semakin solid…
selamat ya buat kayuh baimbi,,,
selamaaatttt…. ๐
@ ManusiaSuper
Benar-benar rumah nan terpencil…
@ Agushw
Loh? Tetanggaan toh? Oh, rumahnya Mas Agus yang di tempat penimbunan BBM kemarin itu ya? ๐
@ Alveean
Loh? Tetanggaan juga toh???
@ Nia
Intinya….
@ Pakacil
Terima kasih pula atas apa yang telah kalian kembangkan
๐
@ p4ndu_454kuraยฎ
Semangat!! Semangat!!!
@ Bang Yulian yang komputernya diakuisisi Nia
Deklarator itu sekadar membukakan jalannya saja Bang, yang penting ke depat bagaimana kita kembangkan terus Komunitas ini agar makin maju…
@ geRrilyawan
Terima kasih Om, ya, semoga semakin solid menghadapi tahun politik…
*apaan ya?*
@ Suzann90
Selamat juga untuk para Aluh Blogger
@ Hera
Iyaaaaa….. ๐
selamat to pendiri kayuhbaimbai. Semoga jadi amal jariyah yang bisa diperhitungkan di akhirat. amin. ๐
Hmm.. postingan yang menginspirasi… ๐
Selamat ultah tuk kayuhbaimbai. Salam kenal buat para anggotanya yang belum saya kenal. ๐
@ N1n1ng
Makasih Mbak Nining, amin doanya…
@ Jensen99
Anu, di Papua sudah ada komunitas blogger belum?
@ Amed
AFAIK blum ada. Atau seandainya sudah ada, saya blum pernah dengar.