Mencatat Seingatnya, Sesempatnya
Setelah laptop, objek oprekan Linux berikutnya adalah PC lama saya. Kebetulan di rumah ada PC yang sudah cukup berumur, dipakai sejak 2012. Prosesor-nya cuma AMD APU A-4 3400 dengan RAM 4GB. Yang agak lumayan cuma VGA-nya yang saya tambah kartu grafis HIS Radeon HD 6570. Hampir setengah tahun ini PC ini nganggur karena harddisk-nya error. … Read more
Menyambut 2019 dengan postingan baru, semoga saya bisa lebih rutin menulis lagi di tahun ini. Di 2018, saya nonton 28 film, dan merekapnya lewat Twitter dengan tagar #FilmAmed sesuai saran JenSen. Menggunakan kolom TweetDeck, jadi lebih mudah untuk melihat lagi daftar dari awal. Meski rada banyakan ketimbang 2017, masih terhitung sedikit film yang saya saksikan. … Read more
Sejak dulu saya memang suka main video games. Dari zaman gimbot dan tetris, disambung era konsol Tendo dan PS, hingga punya PC, di sela waktu luang saya kerap bermain berbagai jenis game. Menginjak era hape, platform gaming pun berpindah ke perangkat mobile. Awalnya hanya penghilang rasa bosan, seperti Snake dan Space Impact, kemudian bereksperimen instalasi … Read more
Jumat malam (14/9) lalu, Trans7 menayangkan konser Sheila on 7 dari Balai Sarbini. Konser bertajuk “Kisah Klasik” ini diisi puluhan lagu dari sejak album pertama mereka hingga singel terbaru yang dirilis tahun ini. Sheila juga mengajak beberapa musisi berduet dan berkolaborasi dengan mereka di atas panggung. Konser ini jadi pertunjukan yang spektakuler sekaligus sarat kenangan. … Read more
Ini hanya daftar singkat film-film yang saya saksikan sepanjang 2017. Sudah kelamaan tertunda, jadi kayaknya ndak usah dikasih ulasan segala lah. 1. Sherlock: The Six Thatchers (2017)2. Sherlock: The Lying Detective (2017)3. Sherlock: The Final Problem (2017)4. Inferno (2016)5. Fantastic Beasts and Where to Find Them (2016)6. Final Fantasy: The Spirits Within (2001)7. Teenage Mutant … Read more
Saya pertama mendengar soal buku Paulo Coelho, The Alchemist dari radio tempat saya bekerja, sekitar tahun 2005. Waktu itu dibuat semacam sandiwara radio (aih istilahnya 90-an sekali…) beberapa puluh episode dan diputar secara berkala. Tertarik dengan ceritanya, akhir 2005 saya pun membeli bukunya. Karena kesibukan di tempat kerja, menggarap skripsi, dan mengurusi istri yang tengah … Read more