Tag Distro Hopping

Menjajal Kemudahan Pop!_OS

Selain mengajar, salah satu tugas tambahan saya di sekolah adalah mengelola laboratorium komputer. Salah satu komputer paling powerful di labkom adalah sebuah PC rakitan yang sebelum pandemi rencananya digunakan sebagai server UN. PC yang dibeli dari dua tahun lalu ini…

Beralih Ke Zorin OS 16

Sewaktu awal mencoba Linux saya pernah menginstall Zorin 15, namun dalam sehari langsung pindah ke distro lain. Laptop ASUS X550Z saya yang panasan itu dapat banyak masalah, dan akhirnya cuma awet pakai Solus. Maju dua tahun, tepat 17 Agustus 2021…

Mencoba MX Linux

Ketika ganti mesin, SSD sepenuhnya saya format sebagai partisi sistem, sementara Harddisk lama dijadikan penyimpanan utama. Nah, di HDD sebenernya masih ada partisi kosong bekas instalan Ubuntu. Di sinilah saya kepikiran untuk menambahkan satu distro sebagai sarana eksperimen. Pertanyaannya, mau…

Lima Alasan Menggunakan Manjaro

Catatan: Postingan kali ini ditulis dari MX Linux :)) Setelah ganti mesin dan banyak mengutak-atik Manjaro, tak bosan saya mengatakan, ini distro Linux paling nyaman buat dipakai sejauh ini. Saya memutuskan menjadikan distro ini sebagai daily driver di Mandalorian karena…

Mencoba Manjaro

Sejak pertama migrasi ke Linux hampir setahun ini, tak banyak distro yang saya coba. Zorin atau Kubuntu misalnya, cuma sekadar diunduh ISO-nya, dicoba bentar, bingung, lalu diganti yang lain. Sempat juga bereksperimen di USB Drive dengan Peppermint dan Puppy Linux,…

Balada Distrohopping: Menjajal Solus OS

Sebenarnya Elementary OS adalah distro yang sangat bagus buat pemula Linux. Dengan tampilan yang cantik ala macOS ditambah pengaturan yang dibuat simpel, tak ada masalah yang terlalu berarti saat saya menggunakannya. Hanya saja, karena saya ini suka merepotkan diri sendiri…